Polman, Komunika Nusantara. Asosiasi Badan Permusyarawatan Desa se Kabupaten Polewali Mandar mengaduh ke DPRD Polman terkiat ADD tidak cair Januari hingga bulan Mei sejak Tahun 2024.
Puluhan anggota BPD yang tergabung dalam ABPEDNAS mengaduh ke DPRD, mereka menganggap keterlambatan pencarian ADD itu sudah keterlaluan dan perlu dijelaskan oleh dinas Terkait apa kendalanya sehingga tidak dicairkan, “ungkap Umar Ketua ABPEDNAS Polman.
Lanjut, selain itu ia juga mengeluhkan dana desa yang dikorban apabila tejadi defisit, dan untuk menutupinya anggaran Desa yang dikorbankan
” kami yang didesa jadi Korban kebijakan soal anggran oleh pemda apabila terjadi defisit”
Hal serupa juga diungkapkan oleh Saharudin Musa Ketua BPD Desa Karrama, menurutnya keterlambatan pencairan, ini akibat tidak adanya aturan yang jelas dari dinas PMD terkait syarat atau jenis laporan pertangung jawaban desa, dinas PMD hanya coret – coret saja suruh perbaiki dan tidak memberikan solusi akibatmya lambat pencairan.
Akibat dari keterlambatan pencairan ini, BPD se Polman mempertanyakan penyebabnya dan apa solusinya, bahkan Asosiasi BPD Mengancam akan Demo besar – besaran apabila 1 atau 2 minggu ke depan kalau dana Desa tidak cair mereka akan Demo dengan jumlah Ratusan BPD yang tergabung dalam ABPEDNAS.
Menanggapi tumbuhan BPD dinas PMD yang diwakili Pardi, ia menuturkan penyebab ketermabtan pencairan salah satu penyebabnya kalau Perbup soal penggunaan ADD yang baru selesai, selain itu Desa juga belum mengajukan permohonan pencairan.
Mendengar penjelasan tersebut, Anggota DPRD Amiruddin, menyesalkan kejadian ini. “Pantas tidak cair karena perbup nya belum selesai padahal sesuai aturan mestimya perbup itu selesai bulan Februari sebagai acuaan Pemerintah Desa untuk membuat laporan pengunaan anggarannya”
Lanjut, pokoknya keluar dari sini PMD harus instruksikan ke Desa agar segera bikin laporan penggunaan anggaran dan permohonan pencairan.
Menanggapi masukan dari BPD dan DPRD, dinas PMD berjanji dalam waktu dekat dana ADD akan segera dicairakan dan akan inrtruksikam Desa agar segera masukan permohonan pencairan.
