Pman, Komunika Nusantara. Forum Pemuda Kreatif Polewali Mandar menggelar pelatihan Jurnalistik kepada para pengurus dan anggota baru FPKP.
Pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan literasi para pengurus terkhusus kaum milenial dan generasi Z.
“Hari ini FPKP mengadakan peningkatan literasi melalui pelatihan jurnalistik. Acara ini kami tujukan untuk teman-teman pengurus dan anggota baru untuk lebih memperdalam lagi literasi kejurnalistikan di era digitalisasi yang saat ini mengalami penurunan”
Pelatihan Jurnalistik FPKP juga di pandu oleh pasilitator dari Dosen Ilmu Komunikasi Kampus Unasman Polewali mandar, yakni Muhammad Abid, dan pelatihan ini direncakan berlangsung 29 Juli 2024 hari ini dari pagi ini samapi sore di pelataran perpustakaan daerah” kata Ketua FPKP Polewali Hilal di pelataran Perpustakaan Daerah, Polewali Mandar, Senin (29/7/2024).
Muhammad Abid selaku Pasilitator mengajak teman teman FPKP untuk kembali meningkatkan kesadaran literasi lewat membaca buku ataupun e-book. Dengan demikian, wawasan atau pengetahuan kaum muda tersebut makin berkembang mengenai banyak hal.
“Pertama untuk meningkatkan kesadaran literasi, kedua meningkatkan minat baca, ketiga meningkatkan wawasan. Karena dari berita ini kita tahu banyak wawasan tidak hanya di Indonesia tapi di luar negeri juga,” ujarnya.
Abid mengingatkan pentingnya kesadaran literasi itu Selain untuk menambah wawasan, para peserta juga diharapkan mampu membedakan mana informasi yang benar dan hoaks.
Tidak hanya mendengarkan teori terkait jurnalistik semata, para peserta juga dilibatkan langsung untuk praktik menulis mengenai pemaparan yang telah mereka peroleh, bagaimana mengolah Informasi menjadi sebuah berita.
Lanjut, Pelatihan jurnalistik tidak hanya sekadar teori tapi juga harus praktik sebab Jurnalistik adalah ilmu praktik yang harus terus diasah sehingga menghasilkan karya yang baik.
Dalam pelatihan tersebut, Pasilitator Terlihat mengajak peserta membuat reportase berita kegiatan yang sedang berlangsung.
Setelah itu, sejumlah peserta diajak mempresentasikan hasil tulisannya. Muhammad Abid juga mengupas teori-teori terkait struktur berita Piramida Terbalik yang terdiri dari lead, Body, dan info tambahan. Juga terkait unsur 5W + 1 H yang terdiri dari Who, What, Where, When, Why, dan How.
Salah satu perserta yang juga pengurus FPKP mengatakan pelatihan kali ini memang difokuskan pada kegiatan mengolah informasi dalam menulis yang juga menguatkan kerja kerja kelembagaan terutama [enguatan literasi dan teknologi informasi.













