Polman, Komunika Nusantara, Rencana hari ini senin 2 september 2019 Ustad Firanda Ceramah di Polewali Mandar namun ia mendapat penolakan, Menurut Kapolres Polewali Mandar AKBP Muhammad Rifai, dalam wawancara kami beliau menjelaskan bahwa rencana kedatangan ustad Firanda yang di tolak beberepa elemen masarakat di Polewali Mandar, ya itu biasa dalam situasi seperti ini, apalagi kita inikan Negara Demokrasi , Akan tetapi kami dari pihak Kepolisian tidak bisa melarang orang untuk berdakwah siapapun itu, yang penting apa yang ia sampaikan berguna untuk kehidupan berAgama, berBangsa dan BerNegara dan itu tidak Bertentangan dengan Hukum di Negara kita.
Kita inikan terdiri dari berbagai macam Suku, Ras, Bahasa dan latar Budaya yang berapagam, yaa tentunya kita harus saling menghormati sesama anak Bangsa Siapapun itu.
Lebih lanjut ia menjelaskan menurut informasi dari panitia bahwa tema yang rencana di bawakan oleh ustad Firanda adalah ‘Cinta Tanah Air”inikan sangat bagus karena kita sebagai warga Negara wajib cinta kepada Bangsa dan Negara.
Dalam wawancara kami Senin 2 September 2019, di lapangan pancasila seusai menghadiri Upacara Gerakan Pramuka se kabupaten Polewali Mandar, menurutnya adanya penolakan oleh beberapa elemen masyarakat atas kedatangan ustadz firanda. Sebagai pihak keamanan pastinya akan menerima semua masukan itu semata-mata demi kempentingan Bangsa dan Negara, Siapun itu.
Di Sela- Sela upacara kami mewawancara peserta upacara, mengenai pendapatnya soal adanya penolakan kedatangan Ustad Firanda menurutnya merasa bingun apa alasannya di tolak..!
Kalau soal ia dianggap Radikal atau beda pemahaman ya kita dengar saja dulu ceramahnya kalau memang tidak sesuai dengan Hukum Islam ya bisa hentikan ceramahnya, kalau Bertentangan dengan Hukum di Negara kita ya aparat kepolisian pasti lebih paham soal itu.(RJ)
