Polman, Komunika Nusantara. Sudah selayaknya mahasiswa baru untuk memikirkan hal apa yang harus dilakukan seorang mahasiswa baru yang telah menyelesaikan tingkatan pendidikan sebelumnya yaitu: SD , SMP , dan SMA terutama pada tingkatan ilmu pengetahuan.

Pada tarap cakupan ilmu pengetahuan pada tingkatan pendidikan sebelumnya yang di tempuh oleh seorang mahasiswa baru pasti berbeda pada tingkatan perguruan tinggi. Sehingga siswa dan mahasiswa mempunyai hakikat yang berbeda, siswa pada umumnya diartikan sebagai anak didik atau pelajar , sedangkan mahasiswa itu sendiri ialah pelajar tertinggi.

Pada masa perkenalan kampus sudah pastinya para senior-senior akan melakukan perkenalan beberapa organisasi internal ( UKM dan HMJ ) yang ada di kampus kemudian disusul dengan organisasi eksternal yang cakupan lebih kearah social.

Adapun organisasi eksternal yang telah terbentuk pada masa awal kemerdekaan Indonesia(1940-an). Diantaranya organisasi- organisasi tersebut ialah HMI,PMII,GMKI.GMKRI, GMNI dan LMND yang biasanya disebut organisasi CIPAYUN.

Para senior-senior yang aktif di organisasi gerakan sudah pastinya akan melakukan hegemoni dalam menambah massa. Dengan minimnya pengetahuan para mahasiswa baru mereka akan mengikut apa yang dikatakan oleh senior mereka.

Sehingga pada masa menjadi mahasiwa baru kesadaran mereka lebih kearah kesadaran magis. Tetapi kesadaran yang terbentuk dalam diri seorang mahasiswa baru kita dapat mengklaim mereka secara signifikan sebab pada tingkatan pendidikan sebelumnya mereka belum paham dengan dunia gerakan mahasiswa.

Jika kita telah menjadi seorang mahasiswa bukanlah hal yang mudah untuk diasumsi sebab pada tingkatan mahasiswa kita harus mandiri dalam membentuk karakter kita dan yang paling penting ialah potensi dan ilmu pengetahuan.

Pada tahap menjadi seorang mahasiswa kita akan kerap berbenturan dengan hal- hal yang menjadi kontradiksi dalam pemikiran kita yaitu konflik social dalam masyrakat ataupun dalam dunia pendidikan dan dunia mahasiswa .

Dengan beberapa kontradiksi yang terjadi sehingga membentuk kesedaran kita dalam melihat realitas yang terjadi.

Organisasi adalah sebuah wadah untuk para mahasiswa yang ingin mengoptimalkan pengetahuannya terutama berpikir kritis. Sehingga organisasi begitu penting untuk para mahasiswa baru sebab dengan melalui organisasi maka mahasiswa akan lebih mudah menggali pengetahuan yang pada sebelumnya mereka tidak ketahui. Tetapi pada tingkatan menjadi mahasiswa semester awal, pihak kampus akan bertindak tegas dalam membatasi gerakan mahasiswa baru untuk tak masuk lebih awal dalam organisasi eksternal. Sehingga mahasiswa baru akan didorong untuk aktif di internal kampus yaitu ukm, dan HMJ.

Dengan menggunakan system senioritas yang ada dalam kampus maka senior akan mendorong junior mereka untuk aktif di ukm dan hmj. Mahasiswa baru hanya dibiarkan aktif di organisasi eksternal apabila mereka telah semester 3.

Mahasiswa Baru untuk mengembangkan potensinya mereka harus menerjjungkan dirinya dalam organisasi internal maupun eksternal. Pihak kampus maupun senior tidak selayaknya membatasi ruang gerak mahasiswa baru terutama memilih masuk lebih awal dalam organisasi eksternal “
#irfan
#rakyatkuasa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here