Polman, Komunikasi Nusantara. Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) mengikuti Desk Sekolah Rakyat, yang diikuti sekira 300 pemerintah provinsi, kabupaten dan kota dari berbagai daerah di Indonesia sejak tanggal 16-17 dan 21-23 April 2025.
Kegiatan tersebut dipasilitasi oleh Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Polewali Mandar, Azwar Jasin mengatakan bahwa dirinya bersama dengan beberapa Kelapa Organisasi Perangkat Daerah mengikuti Desk Sekolah Rakyat atas perintah Bupati Polman, H. Samsul Mahmud.
Azwar menjelaskan bahwa seluruh syarat administrasi Pembangunan Sekolah Rakyat di Polman sudah di siapkan, sebagaimana syarat yang disampaikan oleh tim dari Kemensos.
“Persyaratan administrasi yang di minta semua sudah kami lengkapi, termasuk kesiapan lahan, Tenaga Pengajar, dan dukungan perbaikan jalan,” ujarnya kepada Enews Indonesia, Selasa (22/4/2025).
Azwar Jasin mengatakan bahwa pihaknya tinggal menunggu hasil Desk dan perengkingan dari tim pusat pada akhir bulan April ini. Sekira 300 lebih kabupaten se indonesia yang sudah memasukkan proposal dan hadir pada pembahasan dan klarifikasi usulan di Desk Sekolah Rakyat.
“Kami berharap semoga Sekolah Rakyat ini terealisasi dan hadir di Polman tahun ini. Menurut info dari tim desk, hanya sekitar 100 Sekolah Rakyat yang akan dibangun tahun ini dan itu melalui perangkingan,” harapnya.
Kepala OPD Pemkab Polman yang hadir pada acara Desk Sekolah Rakyat, Pj. Sekda Polman, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Balitbangren dan pejabat lainnya.
Diketahui pembukaan Desk Sekolah Rakyat dimulai pada tanggal 16 April 2025 oleh Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf sapaan Gus Ipul di gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta yang diikuti ratusan kepala daerah dari seluruh Indonesia dan akan dilakukan selama lima hari.
