Polman, Komunika Nusantara. Terkait adanya polemik pembelian jual beli gabah antara petani dan pedagang yang menimbulkan riak – riak atau protes dari petani karena pembeli dianggap melanggar kesepakatan terkait harga dan potongan.
Akibat adanya penomena ini, Hamzah Syamsuddin Ketua Perpadi Sekaligus Legislator Partai Gerindra besutan Prabowo, Ia akan melakukan RDP dengan pihak terkait hal itu ia sampaikan di ruang kerjanya senin 03 Mei 2021, sebagai bentuk tanggung jawab terhadap petani.
” Sesuai issu yang berkembang di lapangan bahwa pembelian gabah yang dilakukan pengepul kepada Petani tidak sesuai kesepakatan yakni harga Rp 4300 potongan 2 Kg, akan tetapi fakta di lapangan pembelian Rp 4300 potongan 7- 10 Kg.
Mendapat keluhan dari petani , Hamzah Syamsuddin Wakil Ketua II langsung menindak lanjuti “dalam waktu dekat kita akan menggelar Rapat Dengar Pendapat Mengundang pihak terkait seperti dolog Petani, Pemerintah dan Pengepul.
“Kita akan cari tahu siapa pemicu atas permainan harga gabah ditingkat Petani. Sebelumnya telah disepakati bersama 4.500/kg potongan 2 kg , di rubah menjadi 4.300/Kg Potongan 10 kg, Turur Ketua Perpadi.
Laporan terkait adanya permainan harga dan potongan yang merugikan petani disampaikan langsung Ketua Aliansi Peduli Petani dan Buruh Tani Indonesia Kabupaten Polewali Mandar Rudhy, di depan Wakil Ketua DPRD Polman Hamzah Syamsuddin yang juga selaku ketua Perpadi Kabupaten Polman.
Rudhy menyampaikan keluhan masyarakat saat ini pengepul membeli gabah dengan harga 4300/Kg potongan 10 Kg, tanpa melihat kualitas gabah tersebut.
Hal tersebut dirasakan para Petani di Desa Dakka Kecamatan Tapango dan Tonro Lima Kecamatan Matakali Kabupaten Polewali Mandar. ( BRI)
