KOMUNIKANUSANTARA.COM- POLMAN Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi mengatakan, kunjungan itu bertujuan memastikan operasi Posko Perbatasan Sulbar- Sulsel. Utamanya dalam penerapan Protokol Kesehatan.

“Itu kita pantau di Perbatasan terkait posko Gugas (Gugus Tugas Penanganan Covid-19) di Polman),” tutur Suraidah, Kamis 16 April.

Diketahui, Posko Gugas di Polman itu beroperasi dengan sinergi antara Pemprov dan Pemkab Polman, menyepakati untuk tenaga di perbatasan (Pasangkayu dan Polman) tetap dijalankan oleh petugas di kabupaten sementara biaya operasional ditanggung provinsi.

Sebelumnya, Sekprov Sulbar Muhammad Idris menjelaskan, pemprov Sulbar membiayai tenaga yang ebrtugas di dua posko itu, Perhitungannya, sebanyak 90 orang petugas menjaga posko dan menjalankan Protokol Kesehatan.

“Yang kita siapkan, proses berjalannya posko dengan baik, kebutuhan tiga kali sip. Dan logistiknya itu tanggung jawab Pemprov. Alokasi anggarannya tanggung jawab Pemprov. Namun anggaran belum kita sebutkan,” Diketahui di kedua posko itu mempekerjakan masing masing 90 petugas. 90 petugas di satu posko itu bekerja secara bergantian, tiga kelas, masing masing 30 orang. hal yang akan dipersiapkan di perbatasan itu adalah sekring biasa,” tutur Idris. ADVETORIAL DPRD SULBAR

SUMBER: RadarSulbar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here